Jakarta,(ANTARA News) - Anggota Tim Sukses JK-Wiranto, Ferry Mursyidan Baldan, di Jakarta, Senin, menyatakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU)tidak menyadarinilai strategis Daftar Pemilih Tetap (DPT), malahan cenderungmengabaikan kisruh DPTPemilu Legislatif.

"Kenyataannya, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu Presiden (Pilpres) -yang diadopsi berdasarkan DPT Pemilu Legislatif (Pileg)- tak kunjung beres hingga kini. Mereka sepertinya tidak mau menyadari tentang nilai strategis DPT dalam rangka pelaksanaan hak-hak pilih rakyat dalam pesta demokrasi ini," kata mantan Ketua Pansus RUU Pilpres ini.

Ferry Mursyidan Baldan yang juga anggota Komisi II DPRmenambahkan, `pelajaran` kekisruhan DPT pada Pileg lalu ditanggapi KPU dengan tidak ada upaya perbaikan sama sekali.

"Jika ini karena pengabaian secara sengaja oleh KPU, maka ini patut dipertanyakan, siapa pihak yang men-`support` atau menekan mereka," tanyanya.

"Itu diupayakan dengan menggantinya dengan penduduk setempat, berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) pada DPT di tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS)," katanya.

Jika KPU bersikukuh tidak melakukan apa pun untuk perbaikan DPT, demikian Ferry Mursyidan Baldan, wajar apabila banyak pihak yang khawatir dan berprasangka, ketidakpastian DPT ini menjadi bagian dari skenario pemenangan Capres-Cawapres tertentu.

"Skenario itu dijalankan dengan pemanfaatan data pemilih fiktif tadi yang ada di DPT," ungkapnya.(*)

Pewarta: mansy
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2009