Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan rasa kepedulian, kasih sayang dan kerendahan hati yang dimiliki masyarakat dunia, khususnya masyarakat Indonesia menjadi kekuatan dalam menghadapi pandemi COVID-19.

"Kekuatan kita yakni kasih sayang dan kerendahan hati, akan memungkinkan kita menghadapi dan menyelesaikan pandemi ini bersama," ujar Erick Thohir dalam konferensi pers melalui video di Jakarta, Rabu.

Erick Thohir mengatakan pandemi COVID-19 merupakan proses pembelajaran bagi semua pihak. COVID-19, telah mengubah kehidupan seluruh manusia.

Bagi Indonesia, kata Erick, pandemi COVID-19 menjadi kesempatan untuk membangun infrastruktur kesehatan yang lebih baik.

Dia mengatakan dalam penanganan COVID-19, Kementerian BUMN menjadi mitra kunci dalam upaya mengontrol COVID-19.

Dalam hal ini, kata Erick, sejumlah perusahaan BUMN telah mengerahkan upaya untuk membantu memitigasi penyebaran hingga dampak COVID-19.

"Bank negara yang tergabung dalam Himbara telah membantu merestrukturisasi lebih dari 830.000 debitur dengan total nilai kredit Rp120 triliun yang didominasi UMKM. PLN juga memberi subsidi untuk 30,9 juta pelanggan," ujar Erick.

Begitu juga dengan maskapai Garuda Indonesia yang telah melakukan penerbangan untuk membawa suplai alat kesehatan dan pemulangan WNI dari luar negeri.

Baca juga: Erick berharap Indonesia bisa lewati pandemi Covid-19 dengan baik
Baca juga: Erick Thohir: Tidak ada THR bagi direksi dan komisaris BUMN tahun ini

 

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Ahmad Wijaya
COPYRIGHT © ANTARA 2020