Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Australia melalui Menteri Luar Negeri (Menlu) Australia Stephen Smith menawarkan bantuan kepada pemerintah Indonesia dalam penanganan korban ledakan bom di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, Jumat (17/7).

"Kami siap memberikan bantuan kepada pemerintah Indonesia untuk mengidentifikasi dan perawatan korban bom," kata, Smith, di Jakarta, Sabtu.

Selain itu, Smith juga menawarkan bantuan untuk mengungkap pelaku pemboman yang terjadi di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton, Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, Menlu Australia juga mengucapkan simpati sedalam-dalamnya kepada pemerintah Indonesia yang telah berusaha keras untuk mengungkap pelaku pemboman dan berusaha untuk menolong para korban.

Dia yakin bahwa ada dua warga Australia menjadi korban ledakan bom di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton.

"Satu orang adalah bisnis, satu orang pegawai pemerintahan setempat, dan diduga satu orang lagi hilang dana sampai saat ini belum ada kabarnya," katanya.

Pemerintah Australia dan Indonesia mengutuk keras segala aksi terorisme yang dalam kasus Indonesia merupakan suatu serangan terhadap demokrasi dan kebebasan.

Ia juga mendukung usaha pemerintah Indonesia yang berusaha dengan keras untuk mengungkap pelaku bom di hotel tersebut.

Mengenai bantuan yang ditawarkan itu, pihaknya masih menunggu pemerintah Indonesia selanjutnya.(*)

Pewarta: mansy
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2009