Kepala Biro Humas Depkeu Harry Z. Soeratin di Jakarta, Selasa, menyebutkan, penawaran yang masuk untuk SUN seri SPN20100715 sebesar Rp4,34 triliun dengan yield terendah yang masuk 6,6875 persen dan tertinggi 7,25 persen. Seri FR0043 sebesar Rp2,243 triliun dengan yield terendah 10,656 persen tertinggi 11,031 persen.
Penawaran untuk FR0047 sebesar Rp2,184 triliun dengan yield terendah masuk 11,3125 persen dan tertinggi 11,656 persen. Sementara untuk FR0050 sebesar Rp0,986 triliun dengan yield terendah 11,6875 persen dan tertinggi 11,96875 persen.
Jumlah yang dimenangkan untuk SPN20100715 sebesar Rp1 triliun dengan yield 7,01719 persen dan jatuh tempo 15 Juli 2010. Jumlah dimenangkan untuk FR0043 sebesar Rp0,950 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 10,79694 persen, tingkat kupon 10,25 persen, dan jatuh tempo 15 Juli 2022.
Jumlah dimenangkan untuk FR0047 sebesar Rp1 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 11,36747 persen, tingkat kupon 10,00 persen, dan jatuh tempo 15 Februari 2028.
Sedangkan FR0050 sebesar Rpo,986 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 11,74717 persen, tingkat kupon 10,5 persen, dan jatuh tempo 15 Juli 2038. (*)
Pewarta: handr
Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2009
