"Pameran rangkaian Sail Bunaken ini ingin memperkenalkan khususnya kepada masyarakat Jepang yang ada di Indonesia bahwa Hana Katsuo sudah mampu diolah produsen dalam negeri," kata Manager Humas PT Celebes Minapratama, Servie Killis di Manado, Kamis.
Makanan Hana Katsuo yang di Jepang dikenal dengan nama Katsuo Kezuribushi, merupakan produk hasil olahan dari ikan kayu.
"Hana Katsuo sudah dalam bentuk makanan siap santap, dan mulai dikembangkan PT Celebes mulai tahun ini dengan target pasar masyarakat Jepang yang ada di Indonesia," kata Servie.
Servie mengatakan, sejak tahun ini, PT Celebes sudah memproduksi Hana Katsuo tapi hanya untuk penuhi kebutuhan ekspor ke Jepang.
"Tetapi melalui Bunaken Expo Festival diharapkan terjadi penetrasi produk Hana Katsuo ke pasar domestik yang permintaannya cukup tinggi terutama masyarakat Jepang yang ada di Indonesia," kata Servie.
Pada Juli-Agustus 2009, PT Celebes mampu mengekspor Hana Katsuo sebanyak 15,36 ton senilai 7.956.600 Yen atau sekitar Rp850 juta.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Gemmy Kawatu mengatakan, PT Celebes merupakan penerima penghargaan Primaniyarta tahun 2008 sebagai UKM ekspor terbaik.
"Penghargaan diberikan kepada perusahaan ini karena prestasi mampu menjamin kontinuitas ekspor terutama ikan kayu ke Jepang lebih dari lima tahun," kata Gemmy. (*)
Pewarta: mansy
Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2009
