Taufik yang menjadi unggulan ketiga itu meraih kemenangan 21-19, 21-15 atas pebulutangkis Macau Chan Io Chong untuk selanjutnya bertemu pemain Thailand Suppanyu Avihingsanon yang menang atas Ajay Jayaram dari India 21-13, 21-17.
Meski mengaku lelah, Taufik mengatakan harus tampil di Macau karena diundang oleh penyelenggara. "Capek sih, tapi kalau ke Macau sudah lama di undang sama panitianya, jadi harus datang," ujar Taufik.
Soal Target, Taufik yang tumbang di semifinal Kejuaraan Dunia di Hyderabad, India, pekan lalu saat dikalahkan pemain China Chen Jin, tidak memasang target khusus.
"Target, (meraih hasil) yang terbaik saja," kata juara dunia 2005 dan peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu.
Selain Taufik, pebulutangkis Malaysia yang menjadi unggulan pertama Lee Chong Wei juga membukukan kemenangan pertama.
Chong Wei yang harapannya meraih gelar juara dunia pupus setelah disingkirkan pemain Indonesia Sony Dwi Kuncoro di perempatfinal, menang atas rekan senegaranya Chiang Jiann Shiarng 21-9, 21-6.
Sementara itu, beberapa pemain nasional Indonesia gagal maju ke babak utama setelah tersingkir di babak kualifikasi.
Ganda campuran Wifki Windarto/Anneke Feinya Agustine disingkirkan pasangan China Qiu Zihan/Zhing Qianxin 11-21, 17-21 pada babak kedua kualifikasi, sedang Lingga Lie/Kesya Nurvita Hanadia menyerah kepada pasangan Taiwan Liao Min Chun/Cheng Hsiao Huan 21-16, 19-21, 12-21 pada babak ketiga kualifikasi.
Begitu pula pemain tunggal Aprilia Yuswandari dan ganda putri Komala Dewi/Kesya Nurvita Hanadia yang tersisih pada babak kedua kualifikasi. Aprilia kalah dari pemain Taiwan Hsu Ya Ching 19-21, 19-21, sedang Komala Dewi/Kesya gagal mengungguli ganda China Xie Jing/Zhong Qianxin yang menang 14-21, 21-15, 21-9.
(*)
Pewarta: surya
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2009
