Seoul (ANTARA News) - Para utusan Korea Utara yang bertemu dengan Presiden Korea Selatan Lee Myung-Bak Ahad menyampaikan pesan lisan dari pemimpin mereka, Kim Jong-Il, kata para pejabat.

Korea Utara menyampaikan pesan `berkaitan dengan perkembangan dalam hubungan antar-Korea,` kata kepala juru bicara Lee, Lee Dong-Kwan.

Dia menolak untuk menjelaskan secara rinci pesan tersebut dengan alasan itu masalah `sensitif.`

Utusan senior Korea Utara bertemu dengan Presiden Korea Selatan Lee Myung-Bak untuk pertama kalinya sejak dia mengambil alih pemerintahan 18 bulan lalu.

Pertemuan tersebut meningkatkan harapan bagi diakhirinya ketegangan-ketegangan di semenanjung.

Seorang pejabat kepresidenan membenarkan pertemuan yang berlangsung di Istana Biru kepresidenan di Seoul, yang dimulai pada pukul 09:00 waktu setempat dan berakhir sekitar 30 menit.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Il mengirim utusan ke Seoul untuk perkabungan mantan presiden Kim Dae-Jung.

Mereka melakukan pembicaraan tak dijadwalkan Sabtu dengan menteri unifikasi Korea Selatan sebelum bertemu dengan presiden Minggu.

Jumat lalu, para utusan itu mengunjungi sebuah candi untuk Kim Dae-Jung di kompleks gedung parlemen, dan meletakkan karangan bunga dari Kim Jong-Il.

Mereka tidak mengikuti upacara pemakaman kenegaraan yang akan dilangsungkan Ahad malam, karena setelah bertemu presiden mereka akan meninggalkan Seoul untuk kembali ke Pyongyang.(*)

Pewarta: imung
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2009