Polisi menyatakan korban jiwa awal akibat ledakan di desa Wardek tersebut, sekitar 390 kilometer di sebelah utara Baghdad, tampaknya akan bertambah. Perempuan dan anak-anak termasuk di antara korban tewas dan banyak rumah rusak total, sebagaimana dikutip dari Reuters.
Satu lagi pembom truk berusaha meledakkan bom kedua di desa itu tapi pasukan Peshmerga Kurdi setempat melepaskan tembakan dan menewaskan orang itu sebelum ia mencapai pinggir desa tersebut, kata polisi Irak.
Wardek terletak 30 kilometer di sebelah timur kota bergolak di Irak utara, Mosul, tempat Al-Qaida dan kelompok lain gerilyawan Sunni Arab melakukan perlawanan terakhir setelah mereka dihalau dari bekas kubu mereka di Baghdad dan Irak barat.
Para pejabat AS mengatakan gerilyawan terus mencari cara untuk menyerang orang Kurdi di beberapa bagian Irak yang dihuni oleh banyak suku dalam upaya menyulut kerusuhan etnik antara orang Arab dan Kurdi saat ketegangan meningkat mengenai sengketa lahan.(*)
Pewarta: ardik
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2009
