Jambi (ANTARA News) - Pada malam takbiran Idul Fitri 1430 H, kecelakaan lalu lintas di Provinsi Jambi menelan korban tiga orang tewas dan puluhan lainnya luka ringan dan berat.

Kapolda Jambi. Brigjen Pol Budi Gunawan, usai memantau pos keamanan Lebaran di Kota Jambi, Sabtu malam, mengatakan, hingga H-1 telah terjadi 23 kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) dengan korban tiga orang meninggal dunia dan sisannya luka ringan serta berat.

Dari 23 kasus lakalantas yang tercatat tim operasi Ketupat 2009, ada sepuluh kasus lakalantas berat dengan tiga orang korban meninggal dunia yang terjadi jalan lintas Sumatra wilayah Kabupaten Bungo Provinsi Jambi.

Ketiga orang yang tewas pada lakalantas berat tersebut adalah korban tabrakan antara mobil pribadi dan mobil truk pengangkut alat berat yang terjadi pada salah satu jalur lintas Sumatra di Kabupaten Bungo pada siang tadi.

Kasus itu kini sedang ditangani kepolisian setempat dan para korban yang belum diketahui identitasnya masih di rumah sakit setempat.

Sedangkan 13 kasus lainnya adalah lakalantas ringan dan tidak ada korban jiwa hanya korban luka ringan dan berat yang sedang dirawat di rumah sakit terdekat.

Dari 13 kasus lakalantas ringan tersebut kebanyakan kejadian pada wilayah hukum Kota Jambi akibat kurang mematuhi rambu lalulintas dan lainnya dan kini korban sedang menjalani perawatan.

Kapolda Budi Gunawan, di sela-sela kunjungan ke pos keamanan kepada anggotanya mengatakan, untuk tetap terus siaga hingga berakhirnya masa operasi ketupat 2009.

Pada malam takbiran tersebut Kapolda dan rombongannya selain berdialog dengan petugas yang ada juga ikutserta memukuli beduk yang ada pada setiap pos keamanan tersebut sambil bertakbiran.

Arus mudik tahun ini diperkirakan bisa mencapai seribu kendaraan yang melintasi jalan lintas Sumatra baik timur dan tengah.

"Saya tetap berharap para pengguna kendaraan untuk tetap waspada dalam berkendaraan agar bisa selamat sampai tujuan," kata Budi Gunawan.(*)

Pewarta: kunto
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2009