Sub Bidang Cuaca Ekstrim Bidang Peringatan Dini Cuaca, seperti dikutip dari laman BMKG menyebutkan, wilayah yang diwaspadai berpotensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang pada 25-28 September tersebut yaitu, pesisir Barat Sumatera, Nangroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara.
Sumatera Barat, Bengkulu dan Riau, Jawa bagian Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi bagian Utara, Barat dan Tengah.
Selanjutnya, Maluku bagian Utara dan Tengah Papua bagian Barat, Utara dan Tengah.
Disebutkan, fenomena tersebut akibat aktifitas daerah tekanan rendah di Samudera Pasifik sebelah Timur Filipina mempengaruhi kondisi atmosfer di wilayah sekitar Indonesia dengan terbentuknya daerah pumpunan angin yang memanjang dari Sumatera bagian Utara, Laut Cina Selatan, perairan sebelah Utara Kalimantan hingga perairan sebelah Utara Papua.
Selain itu, kondisi suhu muka laut di Samudera Hindia sebelah barat Sumatera dan perairan sebelah Utara Indonesia cukup hangat sehingga memberikan pasokan uap air yang cukup untuk daerah di sekitarnya.
Kondisi tersebut mendukung bagi pertumbuhan awan-awan hujan di wilayah Indonesia, terutama di Indonesia bagian Barat dan Utara serta di sekitar ekuator.
Selain itu juga perlu diwaspadai aktifitas konvektif terkait dengan tingginya temperatur pada siang hari yang merupakan aktifitas atmosfer berskala lokal di sebagian wilayah Indonesia, karena berpotensi menimbulkan hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir meskipun dalam waktu yang tidak terlalu lama.(*)
Pewarta: ardik
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2009
