Copenhagen (ANTARA News/Reuters) - Presiden AS Barack Obama akan terbang ke Copenhagen pada Jumat, untuk mendukung penawaran Chicago untuk menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2016, demikian dikatakan Gedung Putih pada Senin.

Kunjungan pribadi oleh Obama tersebut berpotensi menggoyang pemungutan suara yang dilakukan oleh para anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang harus menjatuhkan pilihan antara Chicago, Madrid, Rio de Janeiro dan Tokyo.

Setiap kota tersebut akan membuat pemaparan pada Jumat di ibukota Denmark tersebut di depan para anggota IOC yang langsung pada hari itu juga akan mengumumkan pemungutan suara. IOC memiliki 115 anggota.

Kontes tersebut akan disaksikan oleh para pengamat Olimpiade yang memungkinkan keempat kota calon tuan rumah itu bisa digantikan.

Keputusan presiden AS untuk hadir pada acara pemungutan suara itu terjadi hanya beberapa hari setelah mendengar ketua IOC Jacques Rogge tidak bisa hadir karena alasan kesehatan, dan itu menjadi dorongan peluang bagi Chicago menjadi kota AS pertama yang akan menjadi tuan rumah Olimpiade musim panas itu sejak Atlanta pada 1996.

Obama banyak menghabiskan karir politiknya di Chicago dan juga memiliki sebuah rumah di dekat venue Olimpiade di jantung kota tersebut.

Kunjungannya di Copenhagen mengandung poin spekulasi, dimana para pejabat Olimpiade Jepang mengkhawatirkan faktor Obama dan absennya para pejabat Brasil dari sesi pemungutan suara tersebut akan mendorong kota-kota lain berpeluang meraih tuan rumah.

Kemenangan itu tidak saja memastikan menjadi tuan rumah Olimpiade musim panas tapi juga meraih gengsi, serta mendorong hubungan publik dan potensi ekonomi serta keuntungan yang berkembang.

Ibu Negara Michelle Obama akan menjadi bagian dari delegasi Chicago di Copenhagen yang berposisi sebagai pelobi. Suaminya akan terbang sebelum berlangsungnya pemungutan suara dan langsung menuju bandara Copenhagen dengan konvoi 24 mobil menuju Bella Convention Centre dimana beliau akan masuk menuju sesi IOC bersama istrinya.

Mereka berdua akan membuat pemaparan dalam sesi tersebut, kata Gedung Putih, sebelum presiden kembali ke AS pada Jumat siang.

"Presiden Obama dan Ibu Negara Michelle Obama menjadi simbol harapan, kesempatan dan inspirasi yang membuat Chicago hebat, dan kami memiliki kota yang sangat sempurna," kata Walikota Chicago Richard M. Daley dalam sebuah pernyataan.

Sementara itu tiga kandidat lainnya juga akan melakukan pemaparan yang dibawakan oleh para pejabat senior mereka. Presiden Brasil Luis Inacio Lula dan Silva akan menjadi bagian tim Rio, Raja Juan Carlos dari Spanyol akan mendukung Madrid dan PM baru terpilih Jepang Yukio Hatoyama akan mendukung Tokyo..

Para kepala negara tahun-tahun terakhir ini memainkan sebuah peran hebat dalam proses penawaran, dimana Perdana Menteri Inggris Tony Blair sukses melobi untuk menjadikan London terpilih mejadi tuan rumah Olimpiade 2012 pada 2005 dan Presiden Rusia Vladimir Putin membantu resor Laut Hitam Sochi pada 2007 memenangi pemungutan suara untuk Olimpiade musim dingin 2014.(*)

Pewarta: handr
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2009