Kabul (ANTARA News/Xinhua-OANA) - Seorang perempuan pegiat hak asasi manusia di Afghanistan dan presiden Komisi Hak Asasi Manusia Independen Afghanistan (AIHRC) Nyonya Seema Samar dicalonkan sebagai salah satu penerima Hadiah Nobel Perdamaian, demikian laporan harian setempat Senin.

"Independent Institute for International Peace Studies, yang berpusat di Oslo, telah mencalonkan Seema Samar sebagai penerima Hadiah Nobel Perdamaian untuk mengakui upayanya bagi perdamaian dan hak asasi manusia," kata surat kabat 8 Subh.

Samar adalah orang Afghanistan pertama yang dicalonkan sebagai salah seorang penerima hadiah bergengsi yang diakui masyakarat internasional itu, kata harian tersebut.(*)

Oleh rusla
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2009