Medan (ANTARA News) - Guru di Indonesia yang telah mengakes video tentang pendidikan yang dikeluarkan Pusat Pendidikan Teknologi (Pustekom) Depdiknas Indonesia masih minim.

Tim ahli Pustekom Depdiknas, Michael, di Medan Minggu mengatakan, dewasa ini dari sekitar 3,8 juta guru di Indonesia, hanya baru sekitar 6.000 orang guru yang telah mengakses video tentang pendidikan.

Kendalanya karena belum terpasangnya jaringan video tersebut ke sekolah-sekolah di tanah air yang jumlahnya mencapai 240 ribu sekolah. Kemudian karena cukup mahalnya perangkat yang harus dipasangkan.

Ia mengatakan, saat ini baru sekitar 17.500 sekolah dari berbagai daerah di Indonesai yang baru memiliki jaringan tersebut, serta 939 kantor maupun instansi, seperti perpustakaan yang telah memasang perangkat tersebut.

Padahal metode pembelajaran sistem jaringan ini sangat mendesak seiring dengan perkembangan kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang bergerak sangat pesat.

Untuk itu, katanya sesuai rencana strategis pendidikan nasional Depdiknas RI, ditargetkan sampai tahun 2014 nanti sekitar 100 ribu sekolah sudah akan dapat mengkases jaringan video pendidikan ini.

Dengan video pendidikan ini, tambahnya, siswa dapat mengetahui lebih jauh tentang ilmu pengetahuan yang terus berkembang, selanjutnya dapat memperaktekannya dalam pembelajaran sehari-hari.

Kemajuan teknologi informasi mengharuskan terjadinya perubahan paradigma proses pembelajaran yang harus dilaksanakan seluruh siswa.

Misalnya pergeseran dari guru yang tadinya selalu dianggap sebagai pusat pembelajaran berubah menjadi siswa sebagai pembelajaran itu sendiri.

Seklanjutnya perubahan dari stimulan tunggal oleh guru menjadi stimulan pada seluruh aspek yang dipelajari tersebut.

Dengan demikian anak didik dituntut memiliki penguasaan yang baik terhadap TIK, sehingga siswa dapat mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan yang bergerak sangat cepat.

Kasubdis Bina Program Dinas Pendidikan Sumut, Dra Rosmawati Nadeak mengatakan, sangat mendukung program IT di sekolah mengingat pentingnya penguasaan anak didik terhadap IT.

Disdik Sumut memprioritaskan program tersebut dan termasuk dalam tujuh kebijakan dan sepuluh program terobosan pendidikan Sumut yang tertuang dalam "Grand Design Pendidikan".
(*)

Pewarta: ardik
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2009