"Sebuah pesawat militer jatuh di daerah Basgah di puncak pegunungan Salang, antara Salang utara dan selatan," kata Mohammad Asif Qazizada, gubernur daerah Khinjan, kepada AFP.
"Belum diketahui pada tahapan ini siapa pemilik pesawat itu, apa jenisnya atau apakah ada penumpang dan siapa mereka," tambahnya.
Rincian mengenai insiden di pegunungan terpencil itu, dimana cuaca memburuk secara bertahap dengan datangnya musim dingin, masih simpang-siur.
Jendral Murad Ali Murad, panglima korps utara angkatan darat, mengatakan, pasukan masih menyelidiki laporan-laporan mengenai kcelakaan pesawat militer.
Seorang jurubicara Pasukan Bantuan Keeamanan Internasional (ISAF) pimpinan NATO mengatakan, pesawat pasukan itu tidak ada yang hilang, sementara jurubicara kementerian dalam negeri Afghanistan di Kabul mengatakan, ia belum bisa mengkonfirmasi laporan tersebut.
Qazizada mengatakan bahwa polisi telah dikirim ke lokasi itu namun belum memberikan laporan.
Penduduk setempat menyatakan, pesawat yang jatuh itu adalah sebuah jet tempur, tambahnya.
Pada Juli, empat pesawat Barat jatuh di Afghanistan dalam waktu sepekan -- sebuah jet tempur NATO, sebuah helikopter yang disewa sipil, sebuah jet tempur AS di daerah pegunungan timur, dan sebuah helikopter yang juga disewa sipil di daerah selatan.(*)
Pewarta: handr
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2009
