"Untuk mencapai status negara maju 2020, Bank Dunia mengusulkan empat pilar strategi," kata Vikram Nehru, kepala ekonom untuk Asia Timur dan Pasifik, kepada wartawan.
"Malaysia harus mengkhususkan ekonomi lebih lanjut, meningkatkan keterampilan para tenaga kerja, membuat pertumbuhan lebih inklusif dan memperkuat keuangan publik," katanya kepada wartawan pada peluncuran laporan ekonomi Malaysia.
Bank Dunia mengatakan ekonomi Malaysia akan menyusut 2,3 persen tahun ini namun rebound ke ekspansi 4,1 persen pada tahun 2010.
Nehru mengatakan perekonomian Asia Tenggara berada di jalur untuk tumbuh antara 5,6 hingga 5,9 persen pada tahun 2011 dan 2012.
"Prospek jangka menengah Malaysia tetap menjanjikan tapi ini bersyarat pada membuat kemajuan pada agenda reformasi struktural," katanya.
Laporan itu mengatakan, Malaysia menghadapi tantangan perpindahan dari ekonomi menengah atas menjadi ekonomi berpenghasilan tinggi.
"Ini adalah tantangan yang sulit, hanya satu dari beberapa negara yang telah bertemu pasca periode perang dan memerlukan kepemimpinan yang kuat dan konsisten atas jangka waktu panjang," kata Nehru.
Ambisi Malaysia menjadi negara maju telah menempatkan keraguan oleh kemerosotan ekonomi tetapi pemerintah mengatakan masih memiliki kesempatan untuk mencapai tujuan.
Pemerintah telah memperkirakan pertumbuhan moderat 2,0-3,0 persen pada tahun 2010 setelah kontraksi 3,0 persen pada 2009. (*)
Pewarta: mansy
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2009
