"Golkar siap mendukung siapa saja yang akan dijadikan ketua panitia khusus, kalau perlu mengusulkan kader sendiri untuk memimpin," kata Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Idrus Marham, di Semarang, Sabtu.
Namun, lanjut dia, sebaiknya penentuan ketua panitia khusus dilakukan secara musyawarah mufakat.
Menurut dia, posisi ketua panitia khusus bukanlah jabatan yang strategis karena fungsinya sebagai koordinator.
"Kepemimpinan dalam panitia khusus ini kolektif. Ketua tidak dapat mengambil keputusan sendiri," kata Idrus.
Ia menyatakan, Partai Golkar siap mendukung kinerja panitia khusus ini, termasuk mengajukan kandidat ketua panitia khusus angket Century.
Ia menegaskan, Hak Angket Century merupakan kasus yang harus segera dituntaskan.
Partai Golkar, lanjut dia, tidak akan mundur dalam mendukung kinerja panitia khusus ini.
Menurut dia, hal tersebut dibuktikan dengan dukungan anggota Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat yang menandatangi usulan hak angket tersebut.
Hak angket kasus Century didukung oleh sembilan fraksi yang ada di legislatif, yakni Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Gerindra, Hanura, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Kebangkitan Bangsa.(*)
Pewarta: mansy
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2009
