Ketua Umum Inkanas periode 2006-2009 itu mengatakan tidak bersedia dicalonkan kembali pada Kongres Inkanas yang berlangsung Senin, 11 Januari mendatang di Jakarta.
"Saya sudah cukup sampai di sini saja, dan saya harap ada ketua umum baru terpilih yang bisa lebih memajukan Inkanas," kata Taufik yang juga mantan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (PAN) tersebut seusai membuka Gashuku (latihan bersama) di lapangan Paskhas Halil Perdana Kusuma Jakarta, Minggu.
Ketika ditanya kira-kira siapa calon yang cocok untuk menjadi ketua Inkanas, Taufik Efendi mengatakan, sudah ada calon yaitu Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri.
"Beliau saya rasa cocok untuk mengemban tugas menjadi ketua Inkanas untuk saat ini," tambahnya.
Gashuku merupakan latihan bersama para karateka sebelum mereka memasuki ujian kenaikan tingkat DAN yang merupakan kegitan rutin para karateka.
Dalam kegiatan Gasukhu tersebut juga dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi serta 470 peserta latihan bersama yang datang dari 29 Pengurus Daerah (Pengda) se Indonesia.
Sebelumnya sempat diberitakan, Gashuku akan dihadiri juga oleh Menteri PAN EE Mangindaan serta Menteri Negara Kalautan dan Perikanan Fadel Mohammad, namun keduanya tidak bisa hadir.
Menurut pimpinan Gashuku Djafar E Djantang, Gashuku ini sebagai pemanasan untuk para karateka DAN satu hingga DAN lima untuk mengikuti ujian, yang dipimpin oleh 20 orang dewan guru.
"Gashuku ini dimaksudkan untuk meningkatkan kwalitas, teknik, disiplin dan moral para karateka," kata Djafar.
Selain Gashuku, Inkanas dalam kegiatannya juga akan menyelenggarakan Kongres Inkanas ke-II pada Senin (11/1) di gedung TMC Dirlantas Polda Metro Jaya yang juga berisi agenda pemilihan ketua umum baru Inkanas, serta penataran wasit atau juri pada 10-12 Januari di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.
Pada kegiatan nasional Inkanas 2010 yang akan diikuti lebih seribu peserta itu juga akan disisipi dengan diadakannya Kejuaraan Inkanas, dimana pertandingannya akan berlangsung di gedung POPKI, Cibubur pada 14-15 Januari.
(*)
Pewarta: surya
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2010
