Jakarta (ANTARA News) - Departemen Keuangan di Jakarta, Senin, mengeluarkan Buku Putih kasus Bank Century yang berjudul "Upaya Pemerintah dalam Pencegahan dan Penanganan Krisis" dan akan dibagikan gratis ke masyarakat.

Kabiro Humas Depkeu Harry Soeratin mengatakan, buku itu dikeluarkan untuk memberikan penjelasan sebesar-besarnya kepada masyarakat antara lain mengenai kedudukan dan peran Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang sesungguhnya dalam polemik kasus ini.

"Buku ini akan memberikan penjelasan mengenai isu-isu kasus ini di masyarakat," kata Harry yang menambahkan bahwa buku ini dicetak dalam jumlah cukup banyak.

Buku dengan halaman muka berwarna dasar putih itu dihiasi berbagai kutipan judul koran soal perlunya upaya cepat dan tepat pemerintah menghadapi krisis seperti kekhawatiran akan ancaman krisis keuangan global yang bisa menimpa Indonesia.

Dengan jumlah halaman sebanyak 74 lembar, buku ini berusaha memaparkan secara lengkap proses pengambilan keputusan pemberian dana talangan kepada Bank Century yang dilakukan KSSK antara lain bahwa prosedur ini dilakukan dengan niat baik dan pertimbangan akal yang sehat, semata-mata demi keselamatan perekonomian nasional.

Buku yang dibuat oleh tim asistensi Sosialisasi Kebijakan Pencegahan dan Penanganan Krisis Sistem Keuangan Depkeu ini juga menjelaskan bahwa keberhasilan pemerintah dalam mencegah krisis keuangan dunia menerpa perekonomian Indonesia merupakan hasil dari tindakan-tindakan yang diambil pemerintah dengan cepat yang didukung oleh DPR.

Beberapa kutipan dari sejumlah orang yang dimuat di surat kabar juga dicuplik dalam buku ini, seperti pernyataan Bambang Soesatyo, pengurus Kadin Indonesia yang saat ini anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar yang mengatakan bahwa "Saat krisis terjadi, BI dan Pemerintah tidak akan memiliki cukup waktu untuk berdebat. Kebijakan mendasar harus diputuskan tidak dalam hitungan hari, namun hitungan jam bahkan menit. Terlambat sedikit saja bisa menghancurkan pasar keuangan."

Buku yang terdiri dari sepuluh bab ini selain menjelaskan ancaman krisis keuangan global yang terjadi pada tahun 2008, juga menjelaskan respon pemerintah dalam menghadapi krisis itu serta peran yang diambil BI, KSSK dan LPS dalam mengantisipasi krisis serta kronologis dalam pengambilan keputusan KSSK.

Juga dipaparkan mengenai dasar pertimbangan KSSK dalam pengambilan keputusan Bank Century dan biaya yang dikeluarkan serta akuntabilitas dan pelaporan kasus ini. (*)

Pewarta: bwahy
Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2010