IHSG dibuka menguat 9,34 poin atau 0,17 persen ke posisi 5.356. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 bergerak naik 1,97 poin atau 0,23 persen menjadi 849,71.
"Kami perkirakan IHSG dapat berpeluang melanjutkan penguatannya hari ini," tulis Tim Riset Samuel Sekuritas dalam laporan yang dikutip Antara di Jakarta, Senin.
Pasar AS ditutup menguat dan mencatatkan rekor baru pada Jumat (28/8) masih didorong oleh pidato Gubernur Federal Reserve (Fed) Jerome Powell dan kebijakan baru bank sentral AS tersebut terkait penargetan inflasi.
Baca juga: Rupiah Senin pagi menguat tajam 102 poin
Sementara itu harga emas kembali bangkit dari koreksi ke level 1.964 per troy ounce atau naik 1,8 persen dari hari sebelumnya.
Adapun yang dapat diperhatikan dari AS minggu ini adalah rilis data ketenagakerjaan AS periode Agustus 2020. Tingkat pengangguran diperkirakan turun ke 9,8 persen pada Agustus dari sebelumnya 10,2 persen pada Juli.
Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa vaksin anti-virus Corona sudah bisa tersedia sebelum 3 November 2020, namun sepertinya vaksin yang dikembangkan oleh AstraZaneca di Inggris-lah yang akan rilis lebih awal karena uji coba akan selesai pada akhir bulan ini.
Baca juga: IHSG Senin pagi dibuka menguat 9,34 poin
Sementara itu uji coba dari vaksin buatan Moderna kemungkinan akan mendapatkan hasil pada November atau Desember 2020.
Pasar Indonesia sendiri mengalami penurunan minus 0,46 persen ke level 5.346 pada akhir pekan lalu dengan investor asing mencatatkan jual bersih sebesar Rp989,7 miliar. Namun secara mingguan dan bulanan IHSG naik 1,3 persen dan 4,6 persen.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain Indeks Nikkei menguat 417,63 poin atau 1,83 persen ke 23.300,28, Indeks Hang Seng naik 381,58 poin atau 1,5 persen ke 25.803,64, dan Indeks Straits Times menguat 16,13 atau 0,64 ke 2.555,76.
Baca juga: Saham Hong Kong dibuka menguat dengan indeks HSI terangkat 1,22 persen
Baca juga: Saham Tokyo dibuka menguat didukung Wall Street dan data produk pabrik
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Risbiani Fardaniah
COPYRIGHT © ANTARA 2020
