"Masyarakat di wilayah Desa Lembah Adat dan Desa Bojo, yang menjadi korban banjir di Kecamatan Budong-Budong sangat membutuhkan bantuan dari Pemkab Mamuju, berupa bantuan pangan, pemukiman," kata anggota DPRD Mamuju Andi Rudi di Mamuju, Jum`at.
Ia mengatakan, kondisi korban banjir di dua desa di Kecamatan Budong-Budong tersebut yang jumlahnya mencapai 317 KK sangat memprihatinkan sehingga membutuhkan bantuan pangan dan papan dari pemerintah, namun hingga kini pemerintah tampaknya belum juga tergerak hatinya membantu korban banjir di wilayah itu.
"Kalau sampai pemerintah tidak segera memberikan bantuan pangan dan papan, dikhawatirkan mereka akan mengalami kelaparan dan juga akan rawan terkena serangan penyakit," ujarnya.
Menurut dia, warga di wilayah itu, juga meminta agar pemerintah segera membangun saluran drainase agar air hujan yang terus turun di wilayah itu tidak lagi menggenangi pemukiman penduduk di dua desa tersebut," ujarnya.
Ia mengatakan, banjir yang sebelumnya terjadi di dusun Waisolang dan Beringin Indah, Desa Lembah Adat, dan Dusun Benten Situru di Kecamatan Budong-Budong, pada pekan lalu telah membuat aktivitas warga di wilayah itu terhenti akibat pemukiman warga tergenang setinggi dua meter.
Selain itu, juga membuat aktivitas sekolah, ratusan siswa di wilayah itu menjadi terhenti sejak dua minggu terkahir, banjir tersebut juga mengancam tanaman pertanian dan perkebunan penduduk yang mencapai ratusan hektare di wilayah.(*)
Pewarta: kunto
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2010
