"Sebelum meninggal kami sempat melakukan uji usap terhadap yang bersangkutan ketika sedang dirawat. Dan hasilnya positif," kata Direktur RS Umbu Rara Meha Lely Harakay saat dihubungi dari Kupang, Selasa (8/9) malam.
Pasien COVID-19 meninggal dunia berjenis kelamin pria berusia 48 tahun itu merupakan pelaku perjalanan dari Madiun, Jawa Timur.
Baca juga: Seorang bakal calon bupati Ngada terkonfirmasi positif COVID-19
Saat ini, ujar dia, jenazah korban COVID-19 itu sudah berada di ruang jenazah RS Umbu Rara Meha untuk persiapan pemakaman di daerah itu.
Dengan meninggalnya salah satu pasien COVID-19 di Sumba Timur itu maka saat ini jumlah korban COVID-19 yang meninggal di NTT bertambah menjadi empat orang.
Empat orang tersebut tersebar di Kota Kupang dua, Kabupaten Manggarai satu dan Kabupaten Sumba Timur satu orang.
Baca juga: Lima bakal paslon Pilkada Ngada jalani uji usap COVID-19 di Kupang
Baca juga: Dinkes sebut satu lagi pasien positif COVID-19 di Kupang-NTT meninggal
Sebelumnya seorang pasien yang dinyatakan reaktif COVID-19 di Kabupaten Alor dilaporkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Kabupaten Alor, NTT, meninggal dunia.
Ketua Pelaksana Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Alor, Fredy I.Lahal mengakui hal tersebut dan mengatakan bahwa masih menunggu hasil tes uji usap.
Namun proses pemakaman, ujar dia, sudah dilakukan sesuai dengan protokol penanganan jenazah korban COVID-19.
Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Kota Kupang kembali bertambah
Baca juga: Pasien COVID-19 di NTT bertambah sembilan orang
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Agus Salim
COPYRIGHT © ANTARA 2020