"Saya sempat terjaga pada pagi hari, ternyata ada gempa bumi yang sangat terasa sekali," kata Avril L, salah satu warga Sario Manado.
Ibu dua putri itu bahkan sempat mengajak anak dan suaminya untuk keluar rumah, sambil menunggu situasi dan kondisi membaik.
Sementara beberapa warga yang mulai beraktifitas pagi hari, langsung keluar rumah guna mengantisipasi dampak buruk yang ada.
Gempa bumi yang tidak terlalu lama itu, tidak berpotensi lebih buruk seperti kerusakan bangunan maupun ancaman gelombang tsunami dan sebagainya.
Sebelumnya, berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Manado, gempa berkekuatan 5,6 SR terjadi di 1,00-Lintang Utara-126,36 Bujur Timur, dengan pusat 113 kilometer Barat Laut Ternate, Maluku Utara atau 140 kilometer tenggara Bitung, Sulut.
Laporannya itu juga menyebutkan gempa berada pada kedalaman 20 kilometer itu tidak berpotensi tsunami.
Pusat gempa juga berada pada 140 kilometer Tenggara Bitung, 178 kilometer Tenggara Manado, 218 kilometer Barat Laut Labuha, Maluku Utara; 2.312 kilometer Timur Laut, Jakarta.
(ANT/B010)
Pewarta: bwahy
Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2010
