Pedamaran, Sumsel (ANTARA News) - Jembatan besi yang menghubungkan Desa Pedamaran II dengan Desa Cinta Jaya, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatra Selatan yang baru selesai dibangun Kamis siang, roboh.

Robohnya jembatan yang dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten OKI tahun 2009 itu akibat diterjang arus sungai yang deras disertai sekumpulan enceng gondok yang berada di Sungai Babatan ini.

Musibah ini mengakibatkan jalur transportasi kedua desa itu menjadi lumpuh total.

Jembatan penyeberangan yang melintas di atas Sungai Babatan tersebut merupakan satu-satunya jalur transportasi yang sangat vital untuk digunakan masyarakat setempat dalam memperlancar transportasi dan mendukung kegiatan perekonomian.

Namun, belum sampai berumur dua bulan, jembatan yang dibangun melalui APBD OKI tahun 2009, dengan biaya Rp298 juta lebih tersebut roboh akibat terpaan arus sungai yang deras dan dempetan tumbuhan sungai jenis enceng gondok.

Salah satu satu warga Desa Pedamaran II, Sarkon (46), mengungkapkan, dia menjadi sangat terkejut melihat kejadian tersebut, karena jembatan yang terbuat dari kerangka besi itu baru selesai dibangun sekitar dua bulan lalu.

"Saya sangat terkejut, karena jembatan besi itu roboh mendadak secara serentak, sehingga tiang pancang dan badan jembatan ambruk terbawa arus serta sebagian ada yang tenggelam," ujar dia.

Kondisi jembatan sepanjang sekitar 100 meter itu terputus total dan sebagian besi terbawa hanyut bersama enceng gondok dan sebagian tenggelam.

Sekitar 60 persen bagian jembatan ini roboh di bagian tengahnya. Kepala Desa Pedamaran II, Alex Winarno, mengungkapkan pihaknya telah melakukan penanggulangan dan turun ke lapangan, serta beberapa warga telah melakukan penyelamatan terhadap bangunan warga yang ada di pinggir sungai dan ikut terseret.

"Kami telah melaporkan kejadian ini kepada camat Pedamaran, dan kami tidak tahu apakah bangunan jembatan ini sudah diresmikan atau belum," kata dia pula.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten OKI, H Syamsul Bahri dan pimpro pembangunan jembatan yang roboh itu, hingga berita ini diturunkan belum dapat dikonfirmasi. (B014/K004)

Pewarta: mansy
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2010