Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menghadiri peringatan puncak tahun baru Tionghoa atau Imlek di Balai Sidang Jakarta, Sabtu sore ini, didampingi Ani Yudhoyono, mulai pukul 16.00 WIB.

Rabu lalu, di kantor kepresidenan, Ketua Majelis Tinggi Agama Konghucu (Matakin) Budi Santoso Tanuwibowosaat melaporkan kesiapan penyelenggaraan puncak peringatan Imlek yang salah satunya akan ditampilkan pembacaan puisi untuk mantan presiden Abdurrahman Wahid.

"Kita bersyukur bahwa sejak era reformasi, meski jabatan Gus Dur hanya singkat, ada jasa besar mencabut Inpres Nomor 14 tahun 1967, sejak Gus Dur cabut bisa belajar bahasa Mandarin dengan bebas, termasuk perayaan Imlek," katanya kepada wartawan waktu itu.

Dia menjelaskan, jasa dua presiden setelah Gus Dur yaitu Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono dalam memberikan sumbangan positif bagi perkembangan masyarakat Tionghoa, juga besar.

"Kita juga tidak kesampingkan Ibu Megawati, perayaan Imlek jadi hari libur nasional, pemerintah, Pak Yudhoyono melakukan pemulihan seluruh hak sipil," katanya.

Budi menjelaskan, tema perayaan kali ini adalah sekali janji terucap empat ekor kuda tidak bisa menarik lagi. (*)
P008/A011

Pewarta: jafar
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2010