Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, pada syukuran ulangtahun ke-67 Wakil Presiden Boediono, Kamis 25 Februari 2010, mendoakan Boediono untuk tetap sabar dan tegar dalam menghadapi cobaan.

Sebelum memulai rapat kabinet paripurna di Kantor Kepresidenan, hari ini, Presiden mengajak semua menteri Kabinet Indonesia Bersatu II untuk berdoa dan memimpin membacakan Surat Al Fathihah untuk Boediono.

"Supaya Pak Boediono panjang usia, selalu dilindungi Allah, diberi tuntunan untuk menjalani hidup, dan dalam menghadapi segala ujian, cobaan, dan tantangan tetap sabar, tetap tegar, dan semoga pula dapat mengatasi dengan baik," tutur Presiden.

Setiap doa Presiden Yudhoyono untuk Wapres Boediono itu diselingi oleh kata "Amin" dari mulut para menterinya.

Presiden juga meminta Tuhan agar memberikan keberanan dan keadilan sejati. "Sehingga yang benar itu benar, dan yang salah itu salah," ujar Presiden.

Boediono yang mendampingi Presiden Yudhoyono sejak Oktober 2009 tersandung masalah kasus Bank Century karena saat kasus itu terjadi dia menjabat Gubernur Bank Indonesia.

Empat dari sembilan fraksi pada Panitia Khusus Hak Angket Bank Century, dalam pandangan akhir, Selasa 24/2, menyebut Boediono sebagai mantan Gubernur BI dan Sri Mulyani sebagai mantan Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) adalah termasuk pihak yang bertanggungjawab dalam kasus dana talangan Century. (*)

D013/AR09

Pewarta: handr
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2010