Brebes (ANTARA News) - Tanah longsor yang menimpa satu-satunya jalan penghubung Desa Ciputih dan Ganduang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, dengan desa lainnya mengakibatkan ratusan warga setempat terisolasi.

Seorang warga setempat, Slamet Becco, di Brebes, Selasa, mengatakan, aktivitas perekonomian warga terhambat karena tidak ada sarana transportasi menembus desa itu untuk membawa hasil pertanian setempat keluar desa.

Lokasi longsor di ruas jalan Dukuh Wangkalmalang, Desa Ciputih, di dekat Sungai Cigunung, sepanjang 15 meter dan lebar empat meter sehingga sulit untuk dilalui kendaraan.

"Saat ini aktivitas perekonomian warga setempat hampir lumpuh karena kesulitan transportasi," katanya.

Ia mengatakan, tanah longsor yang terjadi belum lama ini juga mengakibatkan warga setempat terisolasi karena kesulitan untuk menuju daerah lainnya.

Semula, katanya, warga dengan dibantu aparat koramil setempat kerja bakti membuat jembatan darurat dengan bambu.

"Namun kondisi tanah yang labil mengakibatkan jembatan darurat yang beberapa kali kami perbaiki tersebut ikut ambruk," katanya.

Ia mengatakan, bencana tersebut sudah dilaporkan pemerintah kecamatan setempat kepada Pemkab Brebes.

Petugas instansi terkait telah meninjau lokasi itu, tetapi hingga saat ini belum ada upaya perbaikan. Longsoran tanah juga belum disingkirkan dari badan jalan.

"Semestinya Pemkab Brebes segera melakukan penanganan karena ruas jalan tersebut merupakan sarana vital yang sangat dibutuhkan warga untuk membawa hasil pertanian," katanya.

Camat Salem, Moh. Adnan, mengatakan, tanah longsor tersebut telah dilaporkan kepada Pemkab Brebes agar segera ditangani.

"Laporan kepada pemkab dan peninjauan dari dinas terkait sudah dilakukan dan kini tinggal menunggu penanganan lebih lanjut dari Pemkab Brebes," katanya. (KTD/K004)

Pewarta: kunto
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2010