Jakarta (ANTARA News) - Direktorat Perfilman Kementerian Budaya dan Pariwisata (Kemenbudpar) mengusung tema "Merajut Kebersamaan" pada perayaan Hari Film Nasional (HFN) 2010, guna menggagas peningkatan kualitas dan kuantitas film Indonesia.

"Tema itu untuk mewujudkan saling mendukung dalam rangka peningkatan perfilman Nasional," kata Direktur Perfilman Kemenbudpar, Ukus Kuswara dalam pers rilis di Jakarta, Selasa.

Ukus mengatakan seluruh pihak terkait harus saling mendukung dan bekerja sama guna menciptakan iklim kondusif untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas perfilman Nasional.

Dengan demikian, Direktorat Perfilman menjadikan Hari Perfilman Nasional sebagai momentum untuk menggalang kerjasama dalam meningkatkan citra perfilman Indonesia.

Direktorat Perfilman Kemenbudpar juga menggelar acara Apresiasi dan Diskusi Film sebagai forum apresiasi terhadap karya film Indonesia terbaik, serta diskusi bersama sejumlah artis dan sutradara peraih Piala Citra.

Agenda Forum Apresiasi dan Diskusi itu digelar pada tiga kota, yakni Bali (21/3), Tasikmalaya, Jawa Barat (23/3) dan Cirebon, Jawa Barat (25/3).

"Kami beri kesempatan kepada masyarakat di daerah untuk mengetahui perkembangan perfilman Nasional," ujar Ukus.

Direktorat Perfilman juga menggelar kegiatan terkait Hari Perfilman Nasional itu, yakni Sarasehan Komunitas Film Se-Indonesia, Forum Film Makers, dan seminar bertema "Menuju Grand Desain Perfilman Nasional".

Diskusi itu membahas langkah pascapemberlakukan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2009 tentang Perfilman, termasuk mewujudkan Film Indonesia menjadi "tuan rumah di negeri sendiri" dan "tamu terhormat di negara lain.

Sementara itu, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik sempat menuturkan Hari Film merupakan momen penting bagi sineas perfilman untuk mewujudkan kreasi perfilman Indonesia dan membentuk karakter bangsa melalui Film Nasional.

(TZ.T014/R009)

Pewarta: handr
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2010