"Provinsi Babel memiliki tokoh yang mempunyai kemampuan dan mobilisasi yang cukup kuat untuk menjadi pengurus Nasional Demokrat di Babel," ujarnya usai melantik pengurus organisasi Demokrat Babel di Pangkalpinang.
Ia mengatakan, hampir seluruh tokoh masyarakat daerah menjadi pengurus Nasional Demokrat dan sampai saat ini tinggal 15 provinsi lagi yang segera mendapat pengesahan pengurus Nasional Demokrat.
"Di Indonesia sudah banyak organisasi kemasyarakatan, namun organisasi Nasional Demokrat merupakan organisasi kemasyarakat yang pengurusnya berada di setiap daerah," katanya.
Ia menambahkan, Nasional Demokrat berperan langsung dari individu yang satu ke individu yang lain.
"Kami berperan langsung dari individu yang satu ke individu berikutnya, dari kelompok yang satu ke kelompok yang lain. Kami membawa suatu harapan yang menjadi kenyataan," ujar Surya Paloh.
Menurut dia, dengan kondisi seperti saat ini, tidak mudah bagi masyarakat untuk memberikan nilai semangat sikap kegotong-royongan dan kebersamaan.
"Ini yang menjadi tantangan bagi kami, masyarakat sudah terbeban pada suatu pemahaman dan pemikiran baru di negeri ini dan masyarakat sudah tidak percaya lagi dengan pepatah `biar lambat asal selamat`," katanya.
Ia menjelaskan, sekarang siapa cepat dia dapat, dengan diiringi dengan nilai-nilai keinginan untuk mempercepat memperoleh sesuatu.
"Sekarang masyarakat sudah tidak percaya lagi dengan istilah `biar lambat asal selamat`, tapi `siapa cepat dia dapat` dengan diiringi keinginan untuk cepat memperolah sesuatu dengan didasarkan idealisme serta moralitas yang masih ada," ujarnya.
(T.KR-HDI/R009)
Pewarta: handr
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2010
