Zheng Minsheng (41) mengakui membunuh dengan sengaja anak-anak itu, Selasa (23/3), di gerbang SD Percobaan Nanping, seperti dikutip dari kantor berita Xinhua.
Sidang dilakukan di Pengadilan Rakyat kota Nanping, provinsi Fujian, berawal dari pukul 08.00 dan berjalan selama empat jam.
Pihak kejaksaan dari Pengadilan Rakyat Nanping menampilkan 15 potongan video, selama 55 detik, yang menunjukkan Zheng menusuk anak-anak dengan pisau sesampai mereka di sekolah.
"Saya bersedia untuk bertanggung jawab atas apa yang telah saya lakukan," Zheng mengatakan dalam sidang tersebut.
Zheng, yang terlihat gelisah, berulangkali mengatakan dalam pengadilan bahwa dia telah dikecewakan oleh seorang perempuan dan mendapat perlakuan yang tidak adil oleh keluarga perempuan tersebut Itu sebabnya dia melakukan pembantaian tersebut.
Jaksa penuntut mengatakan Zheng, yang tidak menikah, tidak sukses dalam hubungan dengan seorang perempuan, dengan keluarganya dan dalam karirnya, sehingga dia merasa hidup sudah tidak ada arti.(M-IFB/C003)
Pewarta: adit
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2010
