Jakarta (ANTARA News) - Derasnya arus modal asing ke Indonesia ditengarai menjadi faktor utama menguatnya indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada perdagangan saham Senin indeks BEI ditutup naik 36,322 poin menjadi 2881,333 poin.

Dari data perdagangan BEI nampak ada pembelian investor asing (bersih) atau net buy sekitar Rp 201,061 miliar. Nilai jual saham asing sekitar Rp 1,411 triliun dengan nilai belinya sekitar Rp 1,61 triliun.

Pjs Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution, di Jakarta Senin mengakui memang ada aliran dana asing yang masuk ke Indonesia. "Memang ada modal asing yang deras masuk ke Indonesia," ujarnya.

Pada perdagangan saham Senin, volume perdagangan mencapai 5,055 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 4,211 triliun. Jumlah saham yang naik sebanyak 133 saham, 87 saham mengalami penurunan dan 73 saham tidak mengalami perubahan harga.

Aksi beli dari investor tertuju pada saham-saham unggulan hampir di semua sektor, terutama saham-saham sektor perkebunan, perbankan dan aneka industri. Diantaranya yang mendorong kenaikan indeks yakni saham Astra International (ASII), saham Bank Mandiri, BCA, BRI, Bank Danamon, dan Indo Tambang Raya.
(T.ANT/P003)

Pewarta: priya
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2010