Jakarta (ANTARA News) - Komandan Skadron Udara 31 Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Letkol Pnb Poerwoko Adji memastikan tidak ada pesawat C-130 Hercules TNI Angkatan Udara yang jatuh di Cianjur, Jawa Barat.

"Tidak ada, pesawat dalam kondisi standby, dan sebagian melakukan kegiatan rutin," katanya, ketika dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Jumat.

Diungkapkannya, saat ini ada dua unit C-130 Hercules yang siaga di hanggar Skadron 31 dan dua unit lainnya masing-masing melakukan kegiatan ke Pangkalan Udara Iswahjudi (Madiun) dan Pangkalan Udara Abdurahman Saleh (Malang).

"Kedua pesawat, masing-masing tujuan Madiun dan Iswahjudi itu, telah mendarat dengan baik beberapa waktu lalu," kata Adji.

TNI Angkatan Udara memiliki dua skadron C-130 Hercules, yakni Skadron Udara 31 Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma dan Skadron Udara 32 Pangkalan Udara Abdurahman Saleh.

"Di kedua skadron udara, tidak satu pun pesawat yang mengalami kecelakaan di Cianjur," ujarnya menegaskan.

Sebelumnya, Warga Kecamatan Campaka Mulya, Cianjur, Jawa Barat, dikejutkan oleh pesawat yang terbang rendah di atas pekampungan mereka dan akhirnya pesawat itu menghilang di wilayah Gunung Tilu, Desa Citamiang.

Menurut sejumlah orang, jenis pesawat berbadan besar dan berwarna hijau itu sempat terlihat terbang rendah di wilayah Cianjur kota dan terus melayang ke arah Cianjur selatan.

"Kami hanya sempat melihat pesawat berukuran besar warna hijau itu terbang rendah dan hilang di wilayah Gunung Tilu.  Pasti jatuh atau tidak, kami hanya sempat melihat pesawat berukuran besar warna hijau itu terbang rendah dan hilang di wilayah Gunung Tilu," kata Ahmad Robandi (35), warga Desa Citamiang, Campaka Mulya.
(R018/B010)

Pewarta: bwahy
Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2010