Gol tunggal PS Mojokerto Putra dilesakkan oleh Fadli Sanusi pada menit ke-36. Sementara dua gol Arema Indonesia dipersembahkan oleh sunarto pada menit ke-43 dan Tommy Pranata pada menit ke-64.
Arema Indonesia sempat tertinggal 0-1 setelah Fadli Sanusi mampu menjebol gawang tim berjuluk Singo Edan yang dikawal Iswan Karim itu pada menit ke-36. Namun, tujuh menit kemudian anak asuh Robert Rene Alberts itu mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui kaki Sunarto.
Dengan menurunkan pemain lapis kedua atau yang selama ini lebih banyak duduk di bangku cadangan, bahkan tak pernah masuk "line up", permainan yang diperagakan anak asuh Robert Rene Alberts itu sempat kedodoran dan umpan-umpan silang para pemain PS Mojokerto Putra sering kali mengancam gawang Arema Indonesia.
Dari serangan balik yang dilakukan Arema Indonesia sebenarnya juga banyak menciptakan peluang, namun Aris Noviadi yang dipercaya mengamankan gawang PS Mojokerto Putra selalu mampu mematahkan bola-bola Arema Indonesia dan gagal membuahkan gol.
Memasuki babak kedua setelah turun minum, permainan Arema Indonesia yang dikenal lugas dan keras mulai tampak, meski yang diturunkan dalam pertandingan itu adalah para pemain muda yang minim jam terbang.
Namun, para pemain muda yang dipercaya Robert Alberts itu mampu menjawab dengan bermain maksimal, bahkan mempersembahkan kemenangan bagi Arema Indonesia dan merengkuh juara grup E yang dihuni oleh Persijap Jepara, Deltras Sidoarjo, PS Mojokerto Putra dan Arema Indonesia.
Pada babak kedua, para pemain Arema Indonesia semakin percaya diri untuk menggempur pertahanan lawannya dan akhirnya mampu menjebol gawang Aris Noviadi kembali pada menit ke-64 melalui sundulan kepala Tommy Pranata yang memanfaatkan sepak pojok yang dieksekusi oleh Hermawan.
Kemenangan 2-1 yang diraih Arema Indonesia atas PS Mojokerto Putra dan menjadikan tim asuhan Robert Rene Alberts itu sebagai juara grup E. Gelar juara grup yang digenggam Arema Indonesia akan membuka peluang bagi Arema Indonesia untuk dipercaya kembali sebagai tuan rumah babak 16 besar Piala indonesia 2010.
Sebenarnya, dengan hasil seri saja dengan PS Mojokerto Putra, Arema Indonesia sudah berhak menggenggam gelar juara karena selisih gol dari tim lawannya. Pada laga perdana, Arema mampu menggunduli Persijap Jepara 3-0 dan laga kedua menundukkan Deltras Sidoarjo 1-0.
Sementara PS Mojokerto Putra menuai hasil 1-0 dari Deltras Sidoarjo dan 2-1 dari Persijap Jepara. Dari tiga kali bertanding tersebut hanya gawang Arema Indonesia yang sama sekali tidak kebobolan.
(E009/R010/R009)
Pewarta: ferly
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2010
