"Peru telah menjadi tujuan utama investasi China di Amerika Latin, sementara China telah menjadi negara mitra dagang terbesar kedua," kata Deputi Menteri Perdagangan Jian Yaoping kepada sebuah forum bisnis disini, Rabu.
"Investasi China membuat total sejauh ini lebih dari 1,4 miliar dolar dan kami yakin bahwa proyek ini akan diambil sebagai contoh yang baik dan akan menarik lebih banyak perusahaan ke Peru," katanya.
Lebih dari 1,1 miliar dolar telah diinvestasikan di sektor pertambangan dengan kedatangan perusahaan seperti Chinalco dan Minmetals/Jiangxi Copper.
Perusahaan pertambangan China memiliki rencana lain untuk 4,5 miliar dolar dalam investasi operasi mereka di Peru.
Perjanjian perdagangan bebas antara Peru dan China mulai berlaku 1 Maret dan pejabat mengatakan, itu dapat mengakibatkan peningkatan 800 juta dolar dalam perdagangan pada tahun pertamanya.
Peru saat ini produsen tembaga kedua terbesar di dunia, di belakang Cile.
Ekspor tambang penting bagi Peru, dengan total pada 2009 sebesar 16 miliar dolar yang terdiri dari sekitar 60 persen dari total nilai ekspor negara itu tahun lalu. (A026/K004)
Pewarta: kunto
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2010
