"Kepada Bambang Pamungkas, saya acungi jempol telah melewati masa-masa sulitnya dalam mencetak gol," kata pelatih Persija, Maman Suryaman usai timnya mengalahkan PSM 2-0 di Stadion Utama GBK, Kamis sore.
Dua gol Persija itu hasil sontekan kaki Bambang Pamungkas di menit ke-29 dan menit 65.
Dengan hasil ini, Persija mengoleksi 43 poin, sama dengan PSM namun namun kalah selisih gol.
Maman berharap, Bambang dapat terus mencetak gol di laga-laga berikutnnya. "Memang soal siapa yang mencetak gol tidak menjadi masalah, tapi kalau semua penyerang atau pemain lainya bisa membuat gol, itu malah lebih baik," katanya.
Bambang berhasil keluar dari tiga bulan puasa gol dan terakhir kali menyumbangkan gol saat melumat Bontang FC (27/1), 3-0.
Setelah itu, golnya mandek di sembilan gol dan tambahan dua gol ini, diharapkan menambah motivasinya dalam laga-laga lanjutan tim berjuluk, Macan Kemayoran, Persija.
Maman mengatakan, penampilan timnya secara keseluruhan sebenarnya tidak dalam posisi sebaik partai sebelumnya saat melumat Persiba Balikpapan,3-0, (25/4), tergambar dari mengendurnya permainan Persija di babak kedua.
"Kami sadari permainan kami jauh dari kata sempurna. Mungkin pada pertandingan terdahulu, Persija lebih baik dari ini. Berbagai pilihan pola permainan juga menjadi kunci kemenangan kami. Formasi dua striker bisa berubah menjadi tiga penyerang dengan adanya Emalue Serge," katanya.
Sementara itu, PSM mengaku tidak kalah dari sisi permainan dengan Persija karena menciptakan banyak peluang.
"Kami sebenarnya tidak kalah dari Persija, tim kami hanya kurang beruntung saja dalam laga ini. Beberapa peluang yang sebenarnya bisa kami manfaatkan, mentah begitu saja. Persija memiliki keberuntungan yang lebih dari kami, selamat untuk Persija mereka bisa meraih kemenangan," ujar Tony Ho, asisten pelatih PSM.
PSM juga menghadapi masalah beberapa pemainnya terserang diare sebelum laga dimulai. (*)
ANT/AR09
Pewarta: jafar
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2010
