Bojonegoro (ANTARA News) - Pelatih Persibo Bojonegoro Sartono Anwar mencukur gundul rambutnya karena Persibo lolos ke LSI musim kompetisi 2010-2011 setelah menjadi juara pertama kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2010.

"Ini kedua kalinya saya mencukur gundul rambut saya, karena tim yang saya latih bisa menjuarai kompetisi," kata Sartono, Rabu.

Dalam acara kirab piala juara divisi utama yang pemberangkatan dari Stadion Letjen H Soedimran, Sartono Anwar datang dengan mengenakan topi bareta yang selalu menjadi ciri khasnya sebelum ini.

Dia mengaku datang ke salon di Jalan Gajahmada, Bojonegoro, untuk mencukur gundul rambutnya, ditemani istrinya, Selasa (1/6). Untuk mencukur gundul rambutnya yang tidak terlalu panjang itu diperkirakan petugas salon hanya membutuhkan waktu sekitar lima menit.

Sartono mengaku memang  telah bernazar mencukur gundul rambutnya kalau Persibo berhasil lolos ke liga super dan niat tersebut disampaikan kepada istrinya sehingga ke salon pun sang istri menemaninya.

Hal serupa pernah dilakukan pada 1987 ketika dia menjadi pelatih PSIS yang berhasil menjadi juara Liga Indonesia. Ketika itu, katanya, tim yang diasuhnya untuk bisa tampil sebagai juara harus melalui perjuangan yang berat melawan Persebaya.

Dirinya juga mengeluarkan nazar akan mencukur gundul rambutnya, kalau PSIS berhasil keluar sebagai juara. "Perjuangan tim ketika itu hampir sama dengan yang dialami Persibo," ujarnya menambahkan.

Dalam laga Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia, Persibo akhrinya keluar sebagai juara setelah dalam final mengalahkan Deltras Sidoarjo 3-1, melalui adu penalti.

Sementara itu, pelatih kiper Alan Hawaluddin mengaku akan berlibur sebulan ingin berkumpul dengan keluarga dan tidak ingin memikirkan bola.

"Saya akan libur sebulan tidak mikir bola dulu, akan `momong` anak saya yang usianya baru tiga bulan," ucapnya sambil tersenyum.

KR-SAS/C004

Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2010