Seoul (ANTARA News) - Korea Utara Sabtu mengatakan pihaknya akan melancarkan "serangan militer habis-habisan" terhadap pengeras suara yang ditempatkan Korea Selatan untuk menghancurkan kemampuan Seoul melakukan psikologi perang terhadap Pyongyang.

"Pasukan revolusioner angkatan bersenjata DPRK (Korea Utara) akan melancarkan serangan militer habis-habisan untuk menghancurkan kelompok perang psikologi itu," kata Staf Umum Angkatan Bersenjata Rakyat Korea itu.

"Harus dipikirkan bahwa serangan balasan militer DPRK adalah serangan yang tak termaafkan oleh Seoul, kubu pertahanan kelompok pengkhianat, dalam perang yang berkobar di laut," katanya dalam pernyataannya.

Sebelumnya, seorang jendral berbintang dua angkatan darat Korea Selatan ditangkap Rabu atas tuduhan membocorkan rencana perang negara itu dan rahasia-rahasia lain kepada Korea Utara, demikian dilaporkan media massa.

Komando Keamanan Pertahanan telah meminta jaksa militer menahan mayor jendral yang diidentifikasi hanya sebagai Kim karena membocorkan informasi rahasia, kata kantor berita Yonhap.

Seorang juru bicara kementerian pertahanan menolak berkomentar mengenai laporan itu.

Rahasia yang dibocorkan itu mencakup sebuah operasi militer yang akan dilakukan kalau-kalau terjadi perang dengan Korea Utara, kata Yonhap.

Penangkapan jendral itu dilakukan setelah penahanan dua orang pada 3 Juni atas tuduhan menyerahkan rahasia miiter kepada Korea Utara, tambah kantor berita itu.

(AK/B010)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2010