Serang (ANTARA News) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Serang, memprakirakan gelombang perairan Banten bagian selatan, tiga hari ke depan mencapai 3,5 meter dengan kecepatan angin berkisar antara 4-7 knot atau 14 kilometer per jam.

Pengamat cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Serang, Abdul Halim, Sabtu malam, menyebutkan, selama tiga hari ke depan ketinggian gelombang Banten bagian selatan berkisar antara 2,5-3,5 meter dengan jarak pandang enam kilometer.

Selain itu, tiupan angin bergerak dari arah timur ke tenggara berkisar 4-7 knot dengan cuaca berawan serta berpeluang hujan.

Pihaknya mengimbau nelayan waspada dan bersikap hati-hati jika melaut karena gelombang cukup tinggi.

Saat ini, cuaca di pesisir Banten selatan meliputi Pantai Carita, Panimbang, Tanjung Lesung, Sumur, Ujung Kulon, Binuangeun, Bayah, hingga Pelabuhanratu, Sukabumi memburuk.

Selain gelombang tinggi juga tiupan angin bergerak dari timur ke tenggara, sehingga membahayakan bagi nelayan tradisional juga pelayaran kapal tongkang.

Sebaiknya, menurut dia, nelayan tradisional tidak melaut karena cuaca beberapa hari mendatang tak kondusif.

"Saya kira ombak setinggi 3,5 meter tidak normal dan membahayakan bagi nelayan," katanya.

Sementara ketinggian gelombang Selat Sunda bagian utara penyeberangan Merak-Bakauheni mencapai 1,5 meter dengan jarak pandang enam kilometer.

Selain itu, cuaca berawan dan berpeluang hujan sore hingga malam hari dengan intensitas ringan.

Sedangkan, suhu pada siang hari antara 24-32 derajat Celsius.

"Selama ini cuaca perairan Selat Sunda relatif normal," katanya. (MSR/K004)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2010