Toronto (ANTARA News) - Sesi pertemuan 20 kepala negara anggota G-20 secara resmi dibuka oleh Perdana Menteri Kanada Stephen Harper sekitar di Metro Toronto Convention Centre (MTCC), Minggu pukul 09.20 waktu setempat (20.20 WIB).

Pertemuan G-20 di Toronto merupakan pertemuan yang keempat setelah sebelumnya 20 pemimpin negara yang dinilai memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian global memulai pertemuan mereka di Washington pada 2008, kemudian London pada tahun yang sama dan Pittsburgh pada 2009.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi salah satu dari 20 kepala negara yang hadir. Dalam planary session, Presiden Yudhoyono duduk di sebelah Presiden China Hu Jintao, sementara PM Harper duduk bersebelahan dengan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dalam sebuah setting pertemuan dengan meja melingkar.

Pertemuan G-20 di Toronto kali ini membahas empat masalah utama masing-masing pertumbuhan yang seimbang dan berkelanjutan, reformasi sektor finansial, reformasi institusi keuangan internasional dan perdagangan global serta pertumbuhan.

Indonesia menurut Presiden Yudhoyono dalam briefing kepada rombongan Indonesia yang berlangsung Sabtu (26/6) petang waktu setempat mendapat kepercayaan sebagai pembicara untuk masalah perdagangan dan pertumbuhan global saat ini.

Kepala Negara mengatakan, ia akan menggunakan semua kesempatan yang ada untuk memberikan masukan tak hanya sektor perdagangan dan pertumbuhan global namun juga masalah lain termasuk perubahan iklim dan pentingnya melanjutkan putaran Doha untuk perdagangan yang adil bagi negara berkembang.

Pembukaan planary session akan berlangsung selama satu jam dan kemudian dilanjutkan dengan working session selama 45 menit dari pukul 10.15 waktu setempat hingga 11.30 waktu setempat.

Plannary session akan dilanjutkan pada pukul 11.45 hingga 12.30 waktu setempat dan setelahnya akan dilangsungkan sesi foto bersama antara para pemimpin negara.

Pertemuan G-20 dijadwalkan berakhir pada Minggu (27/6) pukul 16.15 waktu setempat atau pukul 03.15 WIB Senin (28/6).

Presiden Yudhoyono dijadwalkan bertolak menuju Turki melalui bandara Internasional Person pukul 22.40 waktu setempat atau Senin (28/6) pukul 09.40 WIB.(P008/Z002)

Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2010