Makassar (ANTARA News) - The World Bank memperkirakan perekonomian Indonesia akan terus menguat meski laporan ekonomi triwulan pertama 2010 menyatakan keadaan pasar dunia sedang tidak menentu.

Ekonom senior World Bank Indonesia Enrique Blanco Armas di Makassar Selasa mengatakan, perekonomian diharapkan akan meningkat secara perlahan selama 2011 dikarenakan permintaan dalam negeri.

Gejolak baru dalam kondisi keuangan dunia dan ketidakpastian pandangan ekonomi yang berkembang telah meningkatkan risiko-risiko kelemahan dalam jangka pendek terhadap ramalan-ramalan.

Ia menambahkan, dalam jangka panjang, perkembangan ekonomi Indonesia menjadi di atas 7 persen pada pertengahan dekade, dengan catatan dipenuhinya agenda reformasi ambisius yang tertera dalam RPJMN 2010-2014.

Perkiraan penguatan ekonomi Indonesia didukung peningkatan permintaan dalam negeri akan mendorong kekuatan secara menyeluruh.

Jumlah impor akan terus bertambah lebih tinggi dari jumlah ekspor, inflasi akan terus meningkat pada pinjaman yang lebih tinggi dan permintaan harga-harga komoditas.

Selain itu, pendapatan pemerintah bisa menjadi lebih tinggi dan defisit akan lebih kecil dari yang diprediksikan.

Bank Dunia mencatat, tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia dari tahun ke tahun meningkat menjadi 5,7 persen pada triwulan pertama, dan mendekati 6,5 persen pada triwulan akhir.

(ANT/S026)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2010