Bandung (ANTARA News) - Ledakan kembang api yang menandai pembukaan Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar menjebol tembok tribun selatan Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung dan melukai beberapa orang di lokasi kejadian, Minggu.

Insiden di luar skenario acara tersebut dikabarkan melukai beberapa orang yang menjadi petugas penyulut kembang api itu.

Akibat ledakan tersebut, salah satu dinding tribun selatan Stadion Si Jalak Harupat jebol berdiameter 1,5 meter dan mengakibatkan kepanikan sesaat setelah ledakan keras yang dibarengi dengan jebolnya dinding tempat menyimpan kembang api itu.

Ledakan tersebut terjadi berbarengan dengan pemijitan sirine tanda pembukaan Porda Jabar XI yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat H Ahmad Heryawan.

Kejadian yang berlangsung di luar stadion milik Pemkab Bandung itu sontak membuat semua pihak. Beberapa orang terluka akibat terkena serpihan tembok beton antara lain Sekwilmat Mangkubumi Kota Tasikmalaya Ade Rusmana yang mengalami luka pada bagian kaki.

Ade terkena serpihan beton ketika berada di dalam bus nopol Z-7689-HB yang mengalami bolong pada karoseri bagian kanan.

Selain itu Tika Feriska (4,5), anak pedagang di sekitar lokasi yang luka pada bagian pipi kirinya akibat terkena paku yang mental akibat ledakan itu. Sebuah mobil Kijang D-1598-EV juga rusak terkena pecahan beton yang berhamburan pasca terkena kembang api yang meledak itu.

Sementara itu seorang petugas penyulut kembang api Jumatin (23) dilarikan ke RS Soreang dengan menggunakan ambulan karena mengalami luka-luka akibat ledakan tersebut.

Aparat Polres Bandung sebagai penanggung jawab pengamanan prosesi Pembukaan Porda Jabar XI/ 2010 langsung turun tangan melakukan penyelidikan terkait insiden yang terjadi pada ujung prosesi itu.

Kapolres Bandung, AKBP Hendro Pandowo membenarkan adanya dua korban luka dari insiden tersebut dan saat ini diberi pertolongan di RS Soreang.

"Ya...ada dua yang terluka, salah satunya Jumatin 23 tahun, dia petugas kembang api," kata Kapolres tanpa memberi keterangan lebih lanjut terkait kondisi terakhir kedua korban terluka itu.

Salah seorang saksi mata, Didi menyebutkan, awalnya satu hingga tiga kembang api meluncur dengan mulus, namun giliran berikutnya bermasalah. Ia mengira ledakan keras itu hal biasa, namun ia terkejut karena ada tembok berhamburan. Lokasi kejadian langsung dikerubuti warga yang berada di luar stadion sebelum diamankan aparat kepolisian.

Sementara itu pembukaan Porda Jabar XI dibuka oleh Gubernur Jawa Barat H Ahmad Heryawan dan dihadiri oleh Manegpora Andi Alfian Mallarangeng.

Porda Jabar XI melibatkan sekitar 6.050 atlet yang bertanding di 42 cabang olah raga dan 540-an nomor pertandingan. (S033/K004)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2010