Silverstone, Inggris (ANTARA News) - Pembalap Australia Mark Webber meraih kemenangan ketiganya musim ini ketika ia menjuarai Grand Prix Inggris untuk Red Bull, Minggu.

Pembalap berusia 33 tahun itu melakukan start yang mempesona dari barisan kedua, melesat menyalip rekan satu timnya dari Jerman dan pembalap yang start dari posisi terdepan, Sebastian Vettel, menjelang tikungan pertama.

Kemenangan tersebut merupakan kemenangan khusus bagi Webber, bukan hanya kemenangan kelima dalam karirnya, tetapi juga kemenangan beruntun yang dikuntit rekan satu timnya, yang menjadi favorit hari Sabtu, ketika vettel diberi bagian sayap depan khusus yang merupkan bagian dari mobilnya.

Insiden tersebut mebuat Webber menahan kemarahannya dan bertekad untuk meraih kemenangan dalam balapan hari Minggu.

"Fantastis Bung - lumayan untuk pembalap nomor dua," katanya mengacu pada Ketua Red Bull, Christian Horner, di radio tim.

Kemenangan Webber tersebut membuatnya kembali ke ajang pertarungan di kejuaran dunia pembalap tersebut setelah paceklik juara sejak menang di Grand Prix Monako bulan Mei.

Ia kini menempati posisi ketiga di klasemen umum dengan 128 poin, di belakang pembalap Inggris Lewis Hamilton yang mengumpulkan 145 poin dan pembalap Inggris lainnya, Jenson Button, yang merupakan juara bertahan, dengan 133 poin.

"Mobilnya sempurna. saya melakukn start yang baik dan saya ingin menyalip di tikungan dan berhasil," kata Webber.

Favorit tuan rumah, Hamilton, mnempati posisi kedua untuk McLaren dengan mencatat waktu 1,3 detik di belakang Webber, tetapi unggul 21,3 detik dari pembalap yang menempati posisi ketiga, yakni pembalap Jerman Nico Rosberg dari tim Mercedes.

"Itu merupakan pelaksanaan tugas yang baik dan pencerminan hebat semua kerja keras yang dilakukan tim," kata Hamilton.

Rekan satu tim Hamilton di McLaren, Button, berda di posisi keempat setelah start dari barisan ke-14 dan fisnis hanya enam persepuluh detik di belakang Rosberg.

Pembalap Brasil, Rubens Barichello, mnempati posisi kelima untuk Williams, di depan pembalap sauber Kamui Kobayashi.

Vettel berada di posisi ketujuh, setelah "pit-stop" di putaran pertama karna kempis ban.

Pembalap Jerman lainnya, pendatang baru Nico Hulkenberg, di urutan ke-10 untuk Williams.

Sementara Webber merayakan kemenangannya, Ferrari dibuat pusing karena juara dua kai, Fernando Alonso dari Spanyol, menjadi korban kontroversi lainnya -- ia dihukum karena memotong jalan untuk menyalip Kubica -- ketika ia dipaksa untuk keluar lintasan di putran ke-17.

Rekan satu timnya, pembalap Brasil, Felipe Massa mengalami pecah ban dan juga gagal tampil mengsankan. Kedua pembalap itu menempati posisi ke-14 dan ke-15.
(S005/A038)

Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2010