Jakarta (ANTARA News) - Indonesia akan menjadi tuan rumah pertemuan tingkat menteri untuk Kaji Ulang Tujuan Pembangunan Milenium di Asia Pasifik pada 3-4 Agustus 2010.

Menurut keterangan dari Kementerian Luar Negeri di Jakarta, Minggu, pertemuan yang diselenggarakan di Jakarta itu akan membahas berbagai kemajuan yang telah berhasil diraih dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium (MGs).

Pembahasan lainnya adalah mengidentifikasi tantangan dan merumuskan strategi pencapaian target MDGs menjelang batas waktu tahun 2015, dan setelah itu.

Pertemuan tersebut akan dihadiri oleh para menteri luar negeri atau menteri terkait dari 30 negara di wilayah Asia Pasifik, pejabat tinggi dari 20 negara anggota G-20 dan negara mitra serta wakil dari berbagai organisasi internasional.

Pertemuan itu diharapkan dapat menghasilkan suatu Deklarasi tingkat menteri.Pertemuan itu akan terdiri atas dua sesi pleno dan tiga sesi pertemuan meja bundar yang akan membahas tiga tema berbeda.

Ketiga tema itu adalah pertama, tantangan dan peluang dari negara-negara Asia Pasifik untuk mencapai MDGs pada 2015: negara-negara yang ekonominya tengah tumbuh dengan perspektif kebutuhan khusus.

Kedua, pendanaan MDGs dalam konteks perjanjian kawasan dan global serta yang ketiga adalah promosi pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif untuk menuju MDGs pada 2015 dan setelahnya.

Pertemuan tingkat menteri MDGs itu bertujuan untuk mengukuhkan peran dan konsistensi Indonesia dalam memajukan pencapaian MDGs di kawasan sebagaimana yang telah dilakukan pada 2005 melalui penyelenggaraan pertemuan serupa yang menghasilkan Deklarasi Jakarta.

Pertemuan itu juga merupakan kontribusi nyata bagi penguatan dukungan politik tingkat tinggi dalam upaya pencapaian MDGs di tingkat global khususnya pasca krisis ekonomi dan keuangan baru-baru ini.

Hasil pertemuan itu diharapkan pula dapat memberi nilai tambah terhadap proses dan hasil dari pertemuan PBB di New York pada 20-22 September 2010 dan pertemuan internasional penting lainnya.(G003/Z002)

Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2010