Bandarlampung (ANTARA News) - Ratusan warga antusias menyaksikan rangkaian pembukaan "Festival Krakatau" ke XX tahun 2010 yang dibuka secara resmi oleh Gubernur Lampung, Sjachroedin ZP di GOR Saburai Bandarlampung, Sabtu.

"Rangkaian acara hiburan dari seni tari dan Budaya Lampung bahkan budaya dari Pulau Sumatera dan Jawa turut dipertontonkan saat pembukaan Festival Krakatau XX 2010 itu," ujar Ridho, salah seorang warga Durian Payung, di sela acara.

Menurut dia, karnaval budaya tersebut dapat meningkatkan kecintaan dan kebanggaan masyarakat terhadap budaya-budaya yang ada di Indonesia dan daerah itu pada umumnya.

"Semakin sering pemerintah mempromosikan budaya yang ada di daerah itu, maka masyarakat akan semakin kenal dan secara tidak langsung akan menjaga dan melestarikan bahkan akan mengembangkan budaya-budaya itu," papar dia.

Adanya karnaval tersebut, tambah dia, turut menambah pengetahuan saya terhadap adanya budaya di Lampung seperti arak-arakan kebahagian orang tua saat mengkhitankan anaknya dan prosesi pernikahan khas Lampung.

"Mudah-mudahan kegiatan Festival Krakatau itu bukan hanya acara seremonial saja, melainkan dijadikan ajang promosi untuk memperkenalkan budaya Lampung kepada masyarakat dan negera lain," imbuh dia.

Kegiatan yang dihadiri oleh beberapa duta besar negara sahabat itu dapat memperkenalkan Provinsi Lampung yang kaya akan ragam budaya.

Susanti, warga Kedaton Bandarlampung pun mengatakan hal serupa, di mana warga sangat antusias untuk menyaksikan pagelaran atau karnaval budaya-budaya yang ada di daerah itu.

"Selama ini acara seperti itu sangat jarang ditemukan di daerah itu, sehingga adanya pembukaan Festival Krakatau dengan menggelar karnaval adat budaya daerah dapat menambah pengetahuan dan mengetahui adanya berbagai budaya di Lampung," terang dia.

Ia berharap, pemerintah terus melaksanakan kegiatan tersebut, selain dapat menarik wisatawan asing juga dapat meningkatkan rasa kecintaan masyarakat terhadap adat budaya di daerah itu.

Sementara itu, pada acara puncak Festival Krakatau XX tahun 2010, ditampilkan atraksi dan karnaval budaya diawali dengan arakan-arakan "Kemilau Sai Bumi Ruwa Jurai", karnaval dari 14 kabupaten/kota.

Acara juga dimeriahkan kelompok seniman Lampung, Museum dan Perguruan Tinggi di Lampung.

Pelaksanaan kegiatan diadakan di Pelataran Parkir GOR Saburai, yang secara resmi di buka oleh Gubernur Lampung, Sjachroedin ZP didampingi para Bupati dan Walikota se-Provinsi Lampung.

Kegiatan lainnya berupa "Krakatau Night" dengan tema "Enjoy Blue and Sea Wind" di Citra Garden, dengan peserta pelaku pariwisata, baik dari Lampung, maupun Jakarta, Banten, dan daerah di Jawa lainnya.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh 16 kedutaan besar luar negeri yang diantaranya Duta Besar Yunani Mr Geogios Veis, Brunai Darusalam Dato Paduka Mahmud Haji Saidin, Philipina Mr Erfe Querol, Somalia Mr Mohamuda Olow Barrow, Seychelles Mr Nico Barito, Belgia Mrs Karine Maeckel Berge.

Selain itu, duta besar Portugal Mr Pedro Coelho, Saudi Arabia Mr Majed Abdul Aziz A Aldayel, Polandia Mr I Begniew Willinski, Singapura Mr Herman lou, Libya Mr Abdussame, Yaman Mr Ahmed Jaber Yahya, Rumania Mr George Vilcve, Peru Juan Alvares Vita, Argentina Ms Liliah Banega Dela Pena, dan Dubes Cuba Mr Jorge Leon Cruz.

Festival Krakatau XX tahun 2010 berlangsung sejak 9 Juni 2010 dan akan ditutup dengan perjalanan wisata ke Gunung Krakatau, menggunakan KMP Mustika Kencana yang berkapasitas 500 orang. (*)
(ANT-050/R009)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2010