Solo (ANTARA News) - Pelatih Sriwijaya Football Club, Rahmad Darmawan, pamit kepada seluruh masyarakat Sumatera Selatan usai meraih kemenangan di partai final melawan Arema Indonesia di Stadion Manahan, Solo dengan skor 2-1 untuk kesebelasan itu.

"Saya pamit kepada seluruh masyarakat Sumatera Selatan semoga apa yang diberikan bisa bermanfaat untuk persepakbolaan di Sumatera Selatan, kata Rahmad di Solo, Minggu.

Menurut dia, dengan kemenangan yang diraih Sriwijaya Football Club bisa menjadi modal besar kedepan untuk club itu menjadi semakin lebih baik dan semakin profesional.

Sementara mengenai mau kemana ia pada musim kompetisi mendatang, ia menegaskan, kalau ia segera memutuskan hal itu dalam waktu dekat.

Pada pertandingan partai final piala Indonesia 2010, Sriwijaya FC meraih kemenangan setelah babak kedua dengan skor 2-1.

Pada pertandingan Sriwijaya FC di Stadion Manahan, Solo seporter Arema Indonesia hampir memenuhi stadion tersebut.

Pertandingan final Piala Indonesia 2010 antara Sriwijaya Football Club melawan Arema Indonesia itu sempat terhenti sekitar satu jam akibat adanya desakan pergantian wasit yang memimpin pertandingan.

Pada saat pertandingan situasi stadion memanas, bahkan sempat terjadi lemparan air dari tribun penonton.

Lemparan air itu tidak hanya kepada penonton, tetapi juga sampai lapangan hijau, sehingga ada beberapa pemain sempat memungutinya dan melemparkannya keluar lapangan. (ANT038/K004)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2010