Kepala Terminal Purabaya May Ronald, Jumat, mengatakan, pemasangan CCTV tersebut akan memudahkan petugas terminal untuk memantau tugas di lapangan.
"Dengan kamera CCTV ini kami bisa dengan mudah memantau lapangan sehingga bisa menekan angka kenakalan yang dilakukan para awak bus ataupun memantau aksi kriminal di lapangan," katanya.
Ia mengemukakan, selain menyiapkan 18 unit CCTV, terminal Purabaya juga menyiapkan sebanyak 2.200 unit bus untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang arus mudik dan balik pada lebaran 1431 Hijriah mendatang.
Bus sebanyak itu akan disiagakan sejak H-7 menjelang hari raya Idul Fitri hingga H+7 setelah Idul Fitri 1431 Hijriah.
"Armada yang akan dikerahkan untuk mengangkut penumpang lebaran tersebut meliputi bus antar kota dalam provinsi maupun bus antar kota antar provinsi," katanya.
Bus - bus cadangan yang biasanya tidak dioperasikan pada hari biasa, kata dia, pada lebaran nanti akan disiagakan semua.
"Pada hari biasa, jumlah penumpang di Terminal Purabaya ini rata-rata hanya 27 ribu hingga 30 ribu orang setiap harinya dengan jumlah armada bus 1500 unit," katanya.
Pada saat arus mudik dan arus balik lebaran mendatang, jumlah penumpang dipastikan akan meledak rata-rata mencapai 45 ribu penumpang per harinya.
Bahkan, kata dia, pada lebaran tahun 2009 lalu, jumlah penumpang bisa mencapai puncaknya mencapai 73 ribu orang dalam waktu sehari.
Pada lebaran tahun ini, kata dia, jumlah penumpang diperkirakan akan mengalami kenaikan lima persen.
"Dengan demikian, pada saat puncak arus mudik atau arus balik, jumlah penumpang di terminal ini diperkirakan bisa mencapai 75 ribu orang sehari," katanya.
Pada saat awal bulan ramadhan ini, juga sempat terjadi lonjakan penumpang yang terjadi pada akhir pekan lalu.
"Jumlah penumpang tertinggi memang terjadi pada hari Minggu (8/08) sebelum Ramadhan dan sekarang ini sudah kembali normal," katanya.
Ia menjelaskan, pada hari Minggu (8/08) sediktnya 50.000 penumpang melalui terminal Purabaya atau meningkat 10.000 orang dari hari biasa yang berkisar 40.000 penumpang saja.
"Kami telah melakukan koordinasi jauh-jauh hari terkait lonjakan penumpang saat Ramadhan termasuk nanti saat menjelang Idul Fitri, juga sudah kami lakukan persiapan - persiapan," katanya.
(T.ANT-074/F002/P003)
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2010
