London (ANTARA News) - Pelatih Chelsea Carlo Ancelotti mengatakan skor telak yang diraih "The Blues" dalam dua pertandingan Liga Inggris membuat timnya seperti bermain PlayStation bukan sepak bola sebenarnya.

Sabtu (21/8) lalu, Chelsea mempermalukan Wigan Athletic dengan skor 6-0 di stadion DW. Seminggu sebelumnya Chelsea menggilas West Bromwich Albion dengan skor 6-0 di Stamford Bridge.

Dalam lima pertandingan terakhir Chelsea di Liga Inggris, klub asal London itu sudah mencetak 29 gol tanpa balas, tetapi Ancelotti memperingatkan bahwa keberuntungan Chelsea akan berakhir.

"Mustahil untuk berpikir kami selalu mencetak enam gol dalam satu pertandingan, ini bukan sepak bola nyata, ini PlayStation," kata Ancelotti, seperti dikutip ESPN Soccernet.

"Saya kira kami berusaha memainkan permainan yang sama dengan yang kami mainkan tahun lalu. Nyatanya kami ingin menang dan bermain bagus dan kami melakukan keduanya. Kami memenangi dua pertndingan, bermain bagus dan mencetak banyak gol tetapi kami fokus untuk bermain bagus."

Ancelotti mengaku skor yang dicetak anak-anak asuhnya membuat mereka sedikit tersanjung setelah awal pertandingan yang berat.

"Babak pertama berat. Wigan bermain bagus, menekan kami, dan kami tidak bisa memainkan permainan kami karena tidak ada ruang. Tetapi, kami bertahan dengan bagus, tidak memberi mereka kesempatan dan kami menunggu untuk mencetak gol, yang penting karena dalam sepak bola anda harus bertahan dan menyerang," katanya.

"Kemampuan terbaik kami adalah kami mampu menyerang balik dengan luar biasa baik, menyerang dengan cepat dan dengan kemampuan. Saat kami memiliki ruang sulit bagi lawan untuk mengontrol kami," kata pelatih asal Italia itu.

Chelsea akan menjamu Stoke City Sabtu (28/8) nanti. Akankah klub asuhan Ancelotti kembali bermain PlayStation dan berpesta gol di gawang Stoke City?
(ENY/A024)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2010