Medan (ANTARA News) - Masa tanggap darurat penanganan pengungsi meletusnya gunung Sinabung Kabupaten Karo, Sumatera Utara akan berakhir pada 9 September 2010.

"Pada 9 September 2010 akan selesai masa tanggap darurat," kata Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al Jufri di Medan, Senin.

Mensos menyatakan meski berakhir pada 9 September mendatang ada kemungkinan masa tanggap darurat diperpanjang tergantung situasi.

Menurutnya, yang paling penting bagaimana masyarakat bisa memahami karakter gunung itu sendiri sehingga tidak ada kecemasan yang berlebihan.

Mensos ikut mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meninjau kondisi warga di pengungsian dan meneropong Gunung Sinabung.

Dalam Peninjauan tersebut diserahkan bantuan sebesar Rp3 miliar untuk penanganan pengungsi. Sebanyak Rp2 miliar merupakan bantuan dari Kementerian Sosial dan selebihnya dari kepresidenan.

Bantuan tersebut diserahkan Presiden kepada pemerintah kabupaten Karo di pendopo bupati setempat.

Menurut Mensos, bantuan tersebut sepenuhnya dikelola pemerintah daerah karena mereka yang lebih memahami keperluan pengungsi.

"Yang kita prioritaskan bantuan tersebut untuk keperluan logistik pengungsi," tambah Mensos.

Dari hasil tinjauan ke sejumlah lokasi pengungsian, menurut Mensos penanganannya sejauh ini sudah cukup baik meskipun terdapat kekurangan dirasa wajar karena kondisi darurat.

Gunung Sinabung meletus pada Minggu (29/8) dinihari sehingga warga yang berada di sekitar kaki gunung harus mengungsi ke tempat yang lebih aman sebagian besar di Kabanjahe yang berjarak sekitar 25 km dari gunung berapi tersebut.(*)
(T.D016/R009)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2010