Tasikmalaya (ANTARA News) - Polisi masih menyidik kasus perampokan di pabrik kayu PT Binea Kayone Lestari, pinggiran jalan raya Ciawi, Kecamatan Indhiangang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa dini hari.

Kapolresta Tasikmalaya AKBP Drs Moh Hendra Suhartiyono, di Tasikmalaya, Selasa mengatakan, petugas sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi.

Informasi yang didapat ANTARA, aksi perampok tersebut menyekap puluhan karyawan dan berhasil membawa puluhan uang dan handphone milik masing-masing karyawan.

Salah seorang karyawan korban penyekapan, Ujang (37) mengatakan pelaku perampokan itu diduga sekitar 10 orang membawa senjata tajam yang beraksi sekitar pukul 01.00 WIB.

Mereka datang secara tiba-tiba dari arah belakang pabrik dan langsung menodongkan golok kepada seluruh karyawan hingga tidak dapat melakukan perlawanan.

"Saya juga langsung ditodong oleh golok," kata Ujang.

Selain Ujang banyak rekannya yang kebetulan sedang beraktivitas kerja pengolahan kayu langsung disekap karena takut setelah diancam dengan golok.

Sementara korban penyekapan dengan kondisi pakaian kotor serbuk kayu masih melekat tengah dimintai keterangan oleh kepolisian. Polisi masih belum memerika penanggung jawab pabrik tersebut karena tidak berada di TKP.(*)

(U.KR-FPM/R009)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2010