Mamuju (ANTARA News) - Satu jemaah haji asal Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Jamma (70), terpaksa dipulangkan lebih awal sakit jantung.

"Proses pemulangan seorang jemaah haji ini terpaksa dilakukan lebih awal karena menderita penyakit jantung," ungkap Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji tahun 2009, Syamsul, di Mamuju, Minggu.

Kondisi fisiknya yang tidak mendukung ini, mengakibatkan ia tidak bisa mengikuti proses lempar Jumrah di Madinah, dan dipulangkan bersama dengan rombongan kloter 13.

"Sebenarnya, Jamma masuk dalam kloter 35 yang baru akan kembali ke Mamuju pada tanggal 30 Desember mendatang," imbuhnya.

Jemaah Haji ini juga tidak mengikuti penerbangan hingga ke Kabupaten Mamuju atas permintaan keluarga.

Karena itu, pihak keluarganya sudah menjemput di Bandara Hasanuddin Makassar, dengan maksud mendapatkan pengobatan di rumah sakit yang ada di Makassar, kemudian berangkat ke Mamuju menggunakan angkutan darat.

"Kami juga tidak bisa memaksakan Jamma untuk mengikuti prosesi di Tanah Suci karena kondisinya yang sudah tidak memungkinkan lagi. Hal ini juga sudah menjadi permintaan dari pihak keluarga," tuturnya.

Dengan dipulangkannya satu Jemaah Haji tersebut, total Jemaah Haji kloter 13 yang dipulangkan adalah sebanyak 70 orang.

"Meskipun ada yang terpaksa dipulangkan, kami masih bersyukur karena seluruhnya bisa kembali dengan selamat," ucapnya.
(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2009