Mekkah (ANTARA News) - Meski tengah sibuk melayani jamaah haji Indonesia, puluhan tenaga musiman (temus) Misi Haji Indonesia dari berbagai negara menggelar Silaturrahim Internasional di Rubath Jawi kawasan Misfalah Makkah.

Puluhan temus yang rata-rata adalah para mahasiswa di berbagai perguruan tinggi Timur tengah ini berkumpul, berdiskusi dan bermusyawarah.

Naib (Wakil) Amirul Haj KH Hasyim Muzadi yang turut hadir dalam Silaturrahim Internasional ini, Jumat, mengajak para peserta untuk berpikir positif atas kejadian-kejadian yang menimpa bangsa Indonesia.

Warga negara Indonesia yang sedang berada di luar negeri hendaknya tidak pesimis dengan berbagai bencana yang sedang melanda Tanah Air.

"Kita tentu sangat prihatin dengan bencana yang bertubi-tubi menimpa negeri kita. Kita patut berinstropeksi diri, mengapa begitu banyak bencana ditimpakan oleh Allah seakan tiada henti," tutur Hasyim.

Lebih lanjut Hasyim mengajak seluruh peserta silaturrahim untuk senantiasa meminta perlindungan dari Allah SWT dari segala musibah, baik musibah pribadi maupun musibah bangsa. Menurut Hasyim, bertubi-tubinya bencana harus dapat mebuat bangsa Indonesia sadar bahwa tiada yang dapat dimintai pertolongan selain daripada Allah SWT.

"Dalam menghadapi bencana, terbukti kita tidak dapat hanya bertumpu pada peralatan dan perlengkapan yang dianggap canggih. Dalam menghadapi bencana yang melanda, kita juga harus senantiasa instropeksi diri, kenapa kita mendapatkan cobaan yang terlampau berat. Kita juga harus senantiasa memohon pertolongan dari Allah SWT," kata Hasyim.

Sementara itu, tuan rumah silaturrahim KH Ahmad Fuad menyatakan, Silaturrahim Internasional ini membincangkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Silaturrahim ini melibatkan mahasiswa-mahasiswa Indonesia dari berbagai negara.

"Silaturrahim ini disponsori oleh salah seorang mukimin di Makkah. Selain para mahasiswa yang sedang menjadi temus, Silaturrahim Internasional ini juga dihadiri oleh para ulama dari Indonesia dan para mahasiswa Indonesia di berbagai negara yang kebetulan sedang berhaji," tutur Sohib Rifa`i, mahasiswa Indonesia dari Sudan yang bertindak sebagai panitia.

Tercatat, silaturrahim ini dihadiri oleh perwakilan dari 14 negara. Selain itu, silaturrahim ini juga diikuti oleh para petugas haji dari Indonesia (PPIH), para petugas kloter dan jamaah haji Indonesia.

(E001/A011/S026)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2010